Sobat Edmodo, Apakah Kamu Tahu Bahwa Asuransi Jiwa Unit Link Ternyata Ada Risikonya?
Asuransi Jiwa Unit Link memang sangat populer di Indonesia dan sering dijadikan pilihan dalam investasi jangka panjang. Program asuransi ini dibiarkan berjalan untuk waktu yang lama, dan biasanya dilakukan bersamaan dengan produk investasi, disebut Unit Link. Meskipun asuransi Unit Link menjanjikan banyak manfaat, program ini ternyata memiliki risiko seperti halnya jenis investasi lainnya. Oleh karenanya, sebagai seorang investor, kamu harus memahami risiko yang terkait dengan produk ini sebelum kamu memutuskan untuk membelinya. Pada artikel ini, kami akan membahas secara lengkap tentang risiko yang terkait dengan Asuransi Jiwa Unit Link.
Risiko Asuransi Jiwa Unit Link yang Harus Kamu Ketahui
Sebelum membahas risiko yang terkait dengan Asuransi Jiwa Unit Link, penting untuk mengerti apa itu Asuransi Jiwa Unit Link. Asuransi Jiwa Unit Link adalah program investasi yang menawarkan perlindungan (asuransi keuangan) dan investasi dalam satu produk. Asuransi Jiwa dan Investasi saling terkait dalam satu produk dan dikelola oleh asuransi. Asuransi Jiwa Unit Link memiliki dua komponen utama yaitu proteksi asuransi dan investasi dalam bentuk unit-link. Investasi dari program ini diindikasikan dalam bentuk unit-link, dimana kamu membeli unit-link dari investasi yang ditawarkan oleh Asuransi Jiwa Unit Link. Kamu akan mendapatkan proteksi asuransi berdasarkan nilai unit-link investasimu.
Berikut ini adalah risiko yang terkait dengan Asuransi Jiwa Unit Link:
1. Resiko Investasi Terkait dengan Pergerakan Pasar Saham
Sebagaimana diketahui passive income dari asuransi jiwa Unit Link berasal dari investasi yang dilakukan oleh perusahaan asuransi. Oleh karenanya ketika pasar saham sedang pasang surut maka resiko yang dihadapi pun cukup tinggi. Hal ini berarti jumlah investasi tersebut bisa mengalami penurunan dan kamu mungkin akan kehilangan sebagian dana yang telah kamu investasikan.
2. Risiko Lewat Waktu pada Biaya dan Premi
Biaya administrasi bulanan pada Asuransi Jiwa Unit Link sebenarnya tidak mahal dibandingkan dengan polis asuransi lainnya. Namun, kamu tetap memperhitungkan waktu premi pada Asuransi Jiwa Unit Link hal yang sangat penting. Dalam hal ini kamu tidak hanya memperhitungkan seberapa banyak premi yang kamu bayarkan setiap bulannya, tapi juga berapa lama kamu harus membayar premi sehingga kamu tidak harus kehilangan mata pencaharian dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan.
3. Risiko Nilai Tunai Bertindak Seperti Investasi yang Tidak Dapat Ditarik Sebelum Masa Kedaluwarsa
Salah satu resiko yang sering terjadi pada Asuransi Jiwa Unit Link adalah nilai tunai. Nilai tunai tersebut dalam bentuk uang yang bisa kamu tetapkan sebelum jangka waktu menjadi kadaluwarsa. Yang paling fatal adalah apabila kamu menarik nilai tunai sebelum jangka waktu menjadi kadaluwarsa maka kamu akan mendapatkan denda sebesar 25% hingga 35%. Oleh karenanya sebelum membuka investasi lebih baik baca pada perjanjian polis dan pastikan jika ada hal yang tak di mengerti maka tanyakan pada pihak perusahaan.
4. Resiko Inflasi
Biasanya setiap tahun pasti ada kenaikan tarif biaya asuransi, hal ini karena adanya resiko inflasi pada masyarakat. Tak jarang Resiko ini kadang terjadi ketika biaya premi menambah menjadi 2-3 kali lipat dari nilai premi saat kamu mulai membayar polis asuransi. Jadi harus selalu mengikuti perkembangan pergerakan biaya premi yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi.
5. Resiko Pemegang Polis Keuangan
Berkaitan dengan nilai tunai, asuransi jiwa unit link juga berkaitan dengan pemegang polis keuangan. Oleh karenanya, penting untuk memperhatikan apakah perusahaan asuransi telah melaksanakan kebijakan keuangan yang baik atau tidak. Pastikan bahwa perusahaan asuransi mempunyai keuangan yang sehat dan juga mempunyai rencana bisnis yang baik untuk jangka panjang.
6. Resiko Pemegang Polis Palsu
Asuransi unit link mempunyai konsep yang lebih rumit dibandingkan dengan asuransi lainnya. Hal ini berarti perlu adanya pengamanan khusus agar tidak terjadi pemalsuan pemegang polis. Jangan sampai kamu tertipu dengan pemegang polis yang palsu, pastikan selalu melakukan verifikasi melalui channel yang resmi dari perusahaan asuransi tersebut untuk memastikan informasi yang diberikan benar-benar dari pihak perusahaan.
7. Resiko Pemrosesan
Beberapa kasus terdapat beberapa orang yang mengabaikan pemrosesan polis mereka, hal ini lantaran mereka merasa bahwa asuransi unit link bukanlah produk yang mereka butuhkan. Namun, ketika mereka ingin memroses klaim asuransi, mereka bisa tersesat saat melakukannya. Hal ini berarti resiko terbesar dari asuransi Unit Link adalah pemrosesan. Pastikan bahwa secara hati-hati, kamu selalu memeriksa dan menggunakan layanan Agen asuransi terpercaya untuk memroses asuransi serta membaca perjanjian polis dari awal sampai akhir.
Informasi Lengkap Tentang Asuransi Jiwa Unit Link
| Tipe Asuransi | Investasi | Maximum Age In |
Jangka Waktu Asuransi |
|---|---|---|---|
| Asuransi Jiwa | Ekuitas Nasional | 70 tahun | 1-5 tahun |
| Asuransi Jiwa | Obligasi Global/Investasi Setengah Ekuitas | 75 tahun | 5-15 tahun |
| Asuransi Jiwa | Pasar Uang/Obligasi/Kombinasi Ekuitas dan Obligasi | 80 tahun | 15-25 tahun |
Tabel diatas menjelaskan tentang informasi lengkap dari Asuransi Jiwa Unit Link yang harus kamu ketahui sebelum memutuskan harus membuka investasi. Tidak hanya itu saja tetapi kamu juga harus mempertimbangkan manfaat dan resiko sebelum kamu mengajukan klaim kocekmu.
Jawaban dari Frequently Asked Questions (FAQ) Mengenai Asuransi Jiwa Unit Link
1. Apakah perlindungan asuransi dalam ASuransi Jiwa Unit Link bisa diubah?
Ya, kamu bisa mengubah nilai manfaat dalam Asuransi Jiwa Unit Link kapan saja selama masa kesepakatan. Namun, kamu harus menyesuaikan dengan ketentuan dan syarat dari perusahaan asuransi tersebut.
2. Apakah Asuransi Jiwa Unit Link tergolong bagus dan sangat aman?
Ketika kamu ingin membuka investasi, pasti selalu mencari keuntungan serta perlindungan handal. Sebaiknya kamu menyelidiki terlebih dahulu perusahaan asuransi yang terpercaya, jangan sampai kamu tertipu dengan polis yang palsu
3. Bagaimana cara mengajukan klaim pada Asuransi Jiwa Unit Link?
Kamu bisa mengajukan klaim pada Asuransi Jiwa Unit Link dengan menghubungi Asuransi pada hotline dan kemudian menyampaikan keluhan atau permintaan kepada petugas yang sedang bertugas. Lalu kamu juga mungkin harus keluar uang lebih awal sebelum perusahaan Asuransi melakukan survei untuk pengecekan kerugian. Jangan sampai kamu terkecoh dengan orang asing yang kemudian meminta kamu uang No Rekening Mereka.
4. Apa keuntungan membuka investasi Asuransi Jiwa Unit Link?
Sejauh ini menyimpan uang di bank bunga mengalami penurunan hingga sampai dengan 3-4% pertahunnya. Dalam hal ini asuransi mempunyai perlindungan kebutuhan asuransi serta investasi jangka panjang yang dapat diikuti. Keuntungan lainnya adalah setiap tahun kamu bisa mendapatkan profit berupa bonus musim panen.
5. Apakah saya akan kehilangan uang jika saya mengajukan klaim pada Asuransi Jiwa Unit Link?
Tidak perlu khawatir, kamu tidak akan kehilangan uang jika sebab Anda telah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku dari perusahaan asuransi kamu.
6. Apakah saya akan kehilangan uang jika saya mencabut dana awal di Asuransi Jiwa Unit Link?
Yes, kamu akan dikenakan biaya penalti apabila menarik uang dana awal sebelum masa jatuh tempo atau dana masuk kembali ke nasabah. Jangan sampai tertipu dengan informasi yang diberikan oleh calo atau pihak manapun berebrapa menggoda.
7. Apa perbedaan Asuransi Jiwa dengan Asuransi Jiwa Unit Link?
Asuransi Jiwa Unit Link adalah program investasi yang menawarkan perlindungan (asuransi keuangan) dan investasi dalam satu produk. Asuransi Jiwa dan Investasi saling terkait dalam satu produk dan dikelola oleh asuransi. Asuransi Jiwa merupakan asuransi konvensional dimana kamu bisa memilih polis yang kamu perlukan dan memilih premi sesuai dengan kemampuan finansial yang kamu miliki.
7 Kesimpulan yang Harus Kamu Ketahui
Setelah mendiskusikan risiko Asuransi Jiwa Unit Link, kami ingin memberikan kesimpulan tentang pentingnya mempertimbangkan risiko yang terkait dengan produk investasi ini sebelum kamu mengambil keputusan untuk membelinya.
1. Cermat ketika memilih perusahaan asuransi
Pertimbangkan perusahaan asuransi yang memiliki reputasi baik dan terpercaya, serta perusahaan dengan banyak tahun pengalaman.
2. Paham terkait Produk Asuransi Jiwa yang Ingin Dibeli
Kamu harus mempertimbangkan setiap kebijakan, banyaknya nilai perlindungan, ketentuan pemrosesan, jangka waktu, dan jenis produk keuangan lainnya sebelum memulai investasi.
3. Tidak Terlalu Banyak Tergiur
Pelajari lebih dalam tentang resiko dan keuntungan yang terkait dengan investasi. Jangan terlalu cepat tergiur dengan keuntungan yang tinggi dan tidak berani menimbang risikonya.
4. Pertimbangkan Waktu Penting dalam Pembayaran Premi dan Masa Bayar premi
Kamu harus memperhatikan waktu yang sangat penting dalam pembayaran premi untuk membayar asuransi dan masa bayar premi yang telah ditetapkan.
5. Selalu Mengenali Tipe-tipe Resiko
Ketika kamu membuka polis asuransi jiwa unit link, kamu harus mengetahui segala jenis resiko yang muncul dari jenis produk keuangan yang kamu ikuti.
6. Akrab dengan konsep Asuransi Jiwa Unit Link
Kamu harus memahami konsep investasi asuransi jiwa unit link, jenis produk keuangan, risiko dan bentuk resiko yang terkait, serta jenis perlindungan yang di dapatkan.
7. Pastikan Kamu Sudah Terinformasi dengan Baik Sebelum Membuka Investasi
Pastikan bahwa kamu sudah mendapatkan semua informasi yang diperlukan mengenai Asuransi Jiwa Unit Link dan sudah mempertimbangkan semua risiko yang ada berkaitan dengan produk tersebut sebelum membeli produk.
Kata Penutup
Sebagai conclusion, Asuransi Jiwa Unit Link memang menjanjikan investasi yang menguntungkan. Namun, penting bagi kamu untuk memahami resiko yang terkait sebelum memutuskan untuk membuka investasi tersebut. Pilihlah perusahaan asuransi yang terpercaya dan mintalah pendapat dari ahli