Salam sobat Edmodo, dalam kehidupan sehari-hari, kesehatan merupakan modal utama bagi setiap individu. Namun, tidak selamanya kesehatan dapat terjaga secara maksimal karena adanya faktor lingkungan, pola hidup, dan faktor keturunan. Oleh karena itu, menjadi penting untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko kesehatan.
Satu cara untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko kesehatan adalah dengan memiliki asuransi kesehatan. Namun, ada banyak sekali definisi mengenai asuransi kesehatan menurut para ahli. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dijelaskan secara rinci pengertian asuransi kesehatan menurut para ahli.
1. Pengertian Asuransi Kesehatan Menurut Para Ahli
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, asuransi kesehatan adalah suatu bentuk perlindungan yang memberikan jaminan dan imbalan untuk biaya pengobatan atau penggantian biaya yang terkait dengan rawat inap maupun rawat jalan. Sementara itu, menurut para ahli, asuransi kesehatan dapat diartikan sebagai berikut:
No. | Ahli | Pengertian Asuransi Kesehatan |
1 | Roesli Umar | Asuransi kesehatan adalah bentuk kegiatan usaha untuk memberikan jaminan dalam hal pelayanan kesehatan yang diterima oleh seseorang atau keluarganya. |
2 | Rudy | Asuransi kesehatan adalah suatu kegiatan untuk mengadakan jaminan pembayaran sejumlah uang kepada pihak tertanggung apabila terjadi risiko kesehatan. |
3 | Suliyanto | Asuransi kesehatan adalah jaminan perlindungan atas biaya perawatan dan pengobatan akibat sakit atau kecelakaan sesuai dengan ketentuan dalam polis asuransi kesehatan yang digunakan. |
Dari tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa asuransi kesehatan merupakan suatu bentuk perlindungan yang memberikan jaminan biaya pengobatan atau penggantian biaya terkait dengan sakit atau kecelakaan yang dialami oleh pihak tertanggung.
2. Kelebihan dan Kekurangan Pengertian Asuransi Kesehatan Menurut Para Ahli
Kelebihan
1. Menjamin Biaya Pengobatan
Asuransi kesehatan merupakan jaminan biaya pengobatan dan pemberian perawatan kesehatan. Dengan memiliki asuransi kesehatan, biaya pengobatan dan perawatan dapat disediakan tanpa harus merogoh kantong terlalu dalam.
2. Menambah Rasa Aman
Asuransi kesehatan juga memberikan rasa aman dan tenang bagi mereka yang menggunakannya. Dalam kondisi tidak sehat, mereka tidak perlu khawatir tentang biaya pengobatan dan perawatan karena semuanya sudah terjamin oleh asuransi kesehatan.
3. Beragam Jenis Layanan
Asuransi kesehatan menawarkan berbagai jenis layanan seperti rawat inap, rawat jalan, dan pemeriksaan kesehatan. Individu dapat memilih layanan apa yang sesuai dengan kebutuhannya.
4. Mencegah Beban Keluarga
Dengan memiliki asuransi kesehatan, beban keuangan keluarga dapat dicicil sedikit demi sedikit. Keluarga tidak perlu khawatir tentang risiko biaya pengobatan yang cukup besar.
5. Manfaat Investasi
Beberapa jenis asuransi kesehatan yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi mencakup fitur investasi. Dengan begitu, masyarakat tidak hanya mendapatkan perlindungan medis, tetapi juga keuntungan finansial dalam jangka panjang.
6. Meningkatkan Kualitas Hidup
Jika seseorang memiliki asuransi kesehatan, maka ia tidak perlu khawatir tentang risiko keuangan saat sakit. Sehingga ia dapat fokus pada kesembuhan dan kesehatannya, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup.
7. Peluang Kesempatan Kerja
Beberapa perusahaan memberikan asuransi kesehatan sebagai bentuk fasilitas karyawan. Oleh karena itu, dengan memiliki asuransi kesehatan yang ditawarkan oleh perusahaan, seseorang memiliki peluang kesempatan pekerjaan yang lebih besar.
Kekurangan
1. Biaya Bulanan yang Tinggi
Salah satu kekurangan asuransi kesehatan adalah biaya bulanannya yang cukup tinggi. Hal ini tentunya memberikan beban keuangan yang cukup berat bagi pihak tertanggung.
2. Pembayaran yang Berbelit-belit
Beberapa perusahaan asuransi kesehatan memiliki ketentuan dan aturan yang kompleks dalam pembayaran klaim. Pihak tertanggung harus memenuhi sejumlah persyaratan dan memproses berbagai dokumen yang dibutuhkan oleh perusahaan asuransi.
3. Tidak Semua Penyakit Ditanggung
Asuransi kesehatan juga memiliki ketentuan yang membatasi cakupan penyakit yang ditanggung. Beberapa penyakit yang tidak termasuk dalam cakupan asuransi adalah penyakit bawaan atau kelainan genetik. Oleh karena itu, sebelum membeli asuransi kesehatan, pastikan untuk membaca dengan cermat tentang syarat dan ketentuan yang berlaku.
4. Tunggu Periode
Tunggu periode merupakan jangka waktu yang harus dijalani setelah membeli asuransi kesehatan. Selama tunggu periode, pihak tertanggung belum bisa mendapatkan manfaat asuransi kesehatan.
5. Batasan Umur
Beberapa asuransi kesehatan memiliki batasan umur. Sehingga, jika seseorang ingin membeli asuransi kesehatan pada usia yang sudah tua, maka persyaratan dan harga tarif yang diberikan oleh perusahaan asuransi akan berbeda.
6. Kualitas Pelayanan
Kualitas pelayanan dari suatu perusahaan asuransi juga bisa menjadi kendala bagi pihak tertanggung. Kualitas pelayanan yang buruk dapat menambah stress dan ketidaknyamanan pada saat sedang sakit.
7. Ketidakjelasan Profesionalisme
Terkadang, perusahaan asuransi mengejar jumlah jualan untuk keuntungan dan tidak memiliki etika profesional yang baik. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih perusahaan asuransi yang terpercaya dan ramah pengguna.
3. Tabel Informasi Pengertian Asuransi Kesehatan Menurut Para Ahli
No. | Ahli | Pengertian Asuransi Kesehatan |
1 | Roesli Umar | Asuransi kesehatan adalah bentuk kegiatan usaha untuk memberikan jaminan dalam hal pelayanan kesehatan yang diterima oleh seseorang atau keluarganya. |
2 | Rudy | Asuransi kesehatan adalah suatu kegiatan untuk mengadakan jaminan pembayaran sejumlah uang kepada pihak tertanggung apabila terjadi risiko kesehatan. |
3 | Suliyanto | Asuransi kesehatan adalah jaminan perlindungan atas biaya perawatan dan pengobatan akibat sakit atau kecelakaan sesuai dengan ketentuan dalam polis asuransi kesehatan yang digunakan. |
4. Pertanyaan yang Sering Diajukan Tentang Asuransi Kesehatan
1. Apakah asuransi kesehatan termasuk asuransi wajib?
Tidak ada ketentuan yang menyatakan bahwa asuransi kesehatan merupakan asuransi wajib. Akan tetapi, memiliki asuransi kesehatan menjadi kebutuhan penting bagi setiap individu, terutama bagi mereka yang memiliki risiko kesehatan tinggi.
2. Bagaimana cara memilih asuransi kesehatan yang terbaik?
Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih asuransi kesehatan adalah manfaat, premi, reputasi perusahaan asuransi, cakupan jangkauan, dan kualitas pelayanan.
3. Apakah asuransi kesehatan dapat menggantikan BPJS Kesehatan?
Tidak, asuransi kesehatan tidak dapat menggantikan BPJS Kesehatan. Keduanya memiliki tujuan dan manfaat yang berbeda. BPJS Kesehatan menawarkan layanan kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat Indonesia, sementara asuransi kesehatan menawarkan manfaat finansial yang lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan pihak tertanggung.
4. Apakah asuransi kesehatan hanya berlaku di dalam negeri?
Bergantung pada jenis asuransi kesehatan tertentu yang dipilih, asuransi kesehatan dapat berlaku juga di luar negeri.
5. Apakah semua penyakit ditanggung oleh asuransi kesehatan?
Tidak semua penyakit ditanggung oleh asuransi kesehatan. Beberapa penyakit tertentu seperti penyakit bawaan, kelainan genetik, dan penyakit kronis tertentu tidak termasuk dalam cakupan asuransi kesehatan.
6. Bisakah mendaftar asuransi kesehatan langsung ke perusahaan asuransi?
Ya, setiap individu dapat mendaftar asuransi kesehatan langsung ke perusahaan asuransi yang diinginkan.
7. Apakah ada usia maksimal yang dapat membeli asuransi kesehatan?
Iya, untuk beberapa perusahaan asuransi kesehatan, terdapat batasan umur untuk membeli asuransi. Oleh karena itu, pastikan untuk mengecek persyaratan dari masing-masing perusahaan asuransi.
8. Apakah asuransi kesehatan memberikan manfaat finansial?
Ya, beberapa jenis asuransi kesehatan menawarkan fitur investasi yang dapat memberikan manfaat finansial jangka panjang.
9. Berapa lama tunggu periode pada asuransi kesehatan?
Tunggu periode pada asuransi kesehatan bervariasi tergantung kebijakan perusahaan asuransi. Biasanya, tunggu periode berkisar antara 30 hingga 90 hari.
10. Apakah premi asuransi kesehatan bisa dikembalikan?
Beberapa perusahaan asuransi kesehatan menawarkan fasilitas pengembalian premi jika tak terjadi klaim dalam jangka waktu tertentu. Namun, syarat dan ketentuan dalam pengembalian premi dapat berbeda antara perusahaan asuransi yang satu dengan yang lainnya.
11. Apakah asuransi kesehatan bisa ditransfer kepada orang lain?
Ya, asuransi kesehatan dapat ditransfer kepada orang lain selama masih memenuhi persyaratan dan syarat yang berlaku.
12. Apakah pembayaran asuransi kesehatan bisa dilakukan secara online?
Iya, dalam perkembangan teknologi, pembayaran premi sudah dapat dilakukan secara online melalui website resmi dari perusahaan asuransi.
13. Bisakah asuransi kesehatan diperpanjang setelah masa asuransi berakhir?
Ya, asuransi kesehatan dapat diperpanjang setelah masa asuransi berakhir dengan mengajukan perpanjangan polis.
5. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa asuransi kesehatan mempunyai banyak manfaat bagi individu untuk melindungi diri dan keluarganya dari risiko kesehatan yang cukup besar. Dengan adanya perlindungan yang diberikan oleh asuransi kesehatan, maka individu tidak perlu khawatir tentang pengeluaran biaya yang besar pada saat sakit. Namun, meskipun memiliki banyak manfaat, pihak tertanggung juga perlu memperhatikan kekurangan-kekurangan yang dimiliki oleh asuransi kesehatan sebelum memutuskan untuk membelinya.
Oleh karena itu, bagi anda yang ingin memiliki asuransi kesehatan, penting untuk memilih perusahaan asuransi terpercaya dan dapat memberikan layanan yang memuaskan. Pastikan untuk membaca dengan cermat syarat