Abad yang menjadi titik awal asuransi modern
Sobat Edmodo, manusia sejak zaman kuno sudah mengenal perlindungan dalam bentuk asuransi. Namun, sistem asuransi modern yang kita kenal saat ini pertama kali diperkenalkan pada abad ke-17.
Abad ke-17 menjadi tonggak sejarah asuransi di Eropa. Perusahaan asuransi pertama didirikan di Inggris pada tahun 1688 dan berkembang pesat di abad ke-18 dan ke-19. Namun, asuransi sudah dikenal jauh sebelum itu.
Dalam tulisan ini, kita akan menyelami asal usul asuransi dan menjelaskan dalam detail mengenai sistem asuransi mulai diberlakukan pada abad ke-17.
Asal usul asuransi
Asuransi sudah dikenal sejak zaman kuno. Bangsa Babilonia dan peradaban Tiongkok kuno dalam sejarahnya telah mempunyai bentuk asuransi untuk perdagangan laut. Di Babilonia, tanda batu dilemparkan ke laut dan jika para pedagang yang membayar premi tersebut harus melalui laut yang dihantui perompak dan barang dagangan mereka hilang, tanda batu tersebut dapat diklaim untuk mendapatkan kompensasi. Di Tiongkok kuno, kapal laut juga diberikan tanda asuransi yang akan menggantikan ketika kapal tersebut hancur.
Sementara itu, bangsa Yunani dan Romawi kuno juga mengenal praktek asuransi. Mereka memperjualbelikan polis asuransi untuk kapal laut agar pedagang tersedia klaim apabila kapal hilang.
Pengenalan asuransi modern
Perusahaan asuransi modern pertama didirikan pada abad ke-17 di Inggris dengan tujuan untuk memberikan perlindungan dalam hal perjalanan laut. Asuransi tersebut bernama Lloyd’s of London. Lloyd’s of London berkembang menjadi salah satu perusahaan asuransi terbesar di dunia dengan mengkhususkan diri pada asuransi marine dan berbagai jenis asuransi lainnya.
Perkembangan sistem asuransi
Pada abad ke-18 dan ke-19, sistem asuransi berkembang pesat di Eropa. Sekarang, banyak perusahaan asuransi menjual berbagai jenis asuransi seperti asuransi jiwa, kendaraan bermotor, kesehatan, dan properti. Sistem asuransi modern memberikan perlindungan atas resiko finansial yang mungkin terjadi pada kehidupan seseorang atau bisnis mereka.
Keuntungan sistem asuransi
Sistem asuransi memberikan banyak keuntungan dan melindungi keuangan seseorang atau bisnis mereka dari kerugian yang besar. Perlindungan finansial dapat memberikan rasa aman dan ketenangan pikiran agar terhindar dari kecemasan terhadap resiko yang mungkin terjadi.
Perlindungan melalui sistem asuransi juga memperbesar kemungkinan adanya dukungan dan bantuan keuangan saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atau tidak diprediksi pada saat awal dilaksanakannya asuransi.
Ketika resiko tersebut benar-benar terjadi, seseorang atau bisnis tidak harus membayar biaya seluruhnya sendiri karena sudah terlindungi oleh sistem asuransi.
Kekurangan sistem asuransi
Sistem asuransi pada dasarnya memberikan perlindungan dalam hal resiko keuangan yang terjadi diri atau benda seorang individu atau bisnis. Namun, iuran bulanannya yang terkadang tinggi juga dapat menjadi beban bagi seseorang atau bisnis. Sistem asuransi juga terkadang memberikan cakupan tidak lengkap yang tidak dapat melindungi individu atau bisnis secara penuh.
Sistem asuransi juga dapat menciptakan moral hazard dan adverse selection. Moral hazard terjadi ketika seseorang merasa aman dan kurang hati-hati berapapun biayanya, seakan-akan pihak asuransi akan menanggung segala resiko tersebut. Adverse selection terjadi ketika orang atau perusahaan dengan kecenderungan untuk terkena lebih banyak risiko cenderung untuk mengambil pilihan asuransi lebih, sementara orang atau bisnis yang tidak terlalu rentan akan risiko cenderung mengambil pilihan asuransi kurang.
Informasi tentang sistem asuransi
Table dibawah ini adalah informasi lengkap tentang sistem asuransi mulai diberlakukan pada abad ke-17:
| Tanggal | Pengukuran tertanggung | Risiko | Premi |
|---|---|---|---|
| 1672 | Perjalanan laut | Keberangkatan, kedatangan, jenis kapal/laut, nominal | 1,25-3% |
| 1688 | Properti dan kargo | Macet, kebakaran, angin topan | 6,25% |
| 1760 | Asuransi jiwa | Risiko kematian |
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah sistem asuransi memberikan perlindungan yang memadai?
Perlindungan asuransi bergantung pada jenis asuransi yang diambil dan kondisi yang terjadi. Memilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan juga penting.
2. Apa yang harus saya pertimbangkan sebelum memilih asuransi?
Sebelum memilih asuransi, pertimbangkan jenis asuransi yang dibutuhkan dan cakupannya, harga, dan reputasi perusahaan asuransi.
3. Bagaimana cara mengklaim pengembalian dana dari asuransi?
Cara mengklaim pengembalian dana dari asuransi berbeda-beda tergantung pada jenis asuransi yang diambil. Hubungi perusahaan asuransi untuk informasi lebih lanjut.
4. Bisakah saya membatalkan asuransi?
Bisa. Namun, perlu diperhatikan bahwa mungkin terdapat biaya batal atau pembatasan pada pengembaliannya.
5. Bagaimana cara mengetahui apakah perusahaan asuransi terpercaya atau tidak?
Pastikan perusahaan asuransi diakreditasi oleh badan yang terkait dan memiliki reputasi baik. Lihat juga ulasan dan pengalaman pelanggan sebelum membuat keputusan.
6. Apakah saya perlu mendaftar dalam banyak jenis asuransi sekaligus?
Tidak. Yang harus dilakukan adalah memilih jenis asuransi yang sesuai dengan kebutuhan individu atau bisnis. Namun, tidak ada larangan untuk mendaftar dalam beberapa jenis asuransi untuk mendapatkan perlindungan yang lebih baik.
7. Apa yang harus dilakukan jika membutuhkan asuransi untuk kondisi medis pre-existing?
Cari tahu informasi yang diperlukan dari perusahaan asuransi dan jelaskan kondisi medis saat mendaftar sebagai tertanggung.
Penutup
Demikianlah artikel mengenai sistem asuransi mulai diberlakukan pada abad yang kita bahas kali ini, Sobat Edmodo. Seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi, perusahaan asuransi dapat menawarkan berbagai jenis asuransi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Dalam memilih asuransi, pastikan mempertimbangkan dengan matang kebutuhan dan cakupan asuransi yang dibutuhkan serta reputasi dan harga yang terjangkau dari perusahaan asuransi.
Semoga artikel ini dapat membantu Sobat Edmodo memahami sejarah dan perkembangan asuransi, serta berbagai keuntungan dan kekurangan yang mungkin terdapat dalam sistem asuransi modern.
Disclaimer: Informasi dalam artikel ini hanya bersifat umum dan tidak menjamin keakuratan, ketepatan dan keamanan. Selalu lakukan riset dan konsultasi lebih dalam sebelum membeli kebijakan asuransi.